Mantra Hitam Proses Pelayanan Publik: Menyoal Eksistensi Negara di Masa Pandemi Covid-19

Authors

  • Peribadi Program Studi Sosiologi FISIP Universitas Halu Oleo
  • Muhammad Arsyad Program Studi Sosiologi Universitas Halu Oleo
  • La Ode Montasir
  • La Ode Monto Bauto Program Studi Sosiologi Universitas Halu Oleo
  • Juhaepa Program Studi Sosiologi Universitas Halu Oleo

Keywords:

Birokrasi, Pandemi Covid-19, Pelayanan Publik

Abstract

Tulisan ini dimaksudkan untuk menggambarkan rasionalitas proses pengelolaan negara serta potret sosial warga masyarakat yang menyelenggarakan kehidupannya dalam sebuah bangsa dan negara yang berbalut ketimpangan struktural. Betapa minimalisasi pelayanan publik tampak masih mewarnai pergumulan birokrasi di Indonesia, sehinggaberagam kritik yang terlontar dan bahkan menggelegar terkait dengan kinerja birokrasi. Kini, seolahtelah menjadi sebuah rahasia publik yang cenderung membingungkan, kalau memang tidak etis disebut menyeramkan. Secara fenomenal, trend pelayanan publik dalam sistem birokrasi di Indonesia lebih menunjukkan pada kondisi irrasional, sejenis penyakit (bureau patology), layak-nya Parkinsonian (big bureaucracy), Orwellian (peraturan yang menggurita) sebagai perpanjangan tangan negara untuk mengontrol masyarakat atau Jacksonian (bureaucratic polity). Betapa antithesis dengan keberadaannyanya sebagai kumpulan manusia rasional (bureau rationality) sebagaimana yang selalu disentil oleh kaum Weberian. Tak pelak lagi, ketika dihubungkan dengan gemuruh virus mematikan yang bernama covid 19 alias corona.

Published

2002-06-11