Persepsi Pedagang Asongan terhadap Dampak Pandemi Covid-19 di Perempatan Jalan Tol Makassar
Keywords:
Ekonomi dan Kesehatan, Lapangan Kerja, Pandemi Covid-19, Pedagang Asongan, PersepsiAbstract
Artikel ini bertujuan untuk menganalisis dan penjelaskan fenomena sosial tentang persepsi pedang asongan dampak pandemi Covid-19di Kabupaten Maros. Metode penelitian ini menggunakan adalah jenis penelitian deskriptif kualitaif, dengan fenomenologis. Penelitian ini berfokus pada; (1) persepsi pedagang asongan dampak sosial kesehatan dan ekonomi pandemi Covid-19, (2) Dampak sosial lapangan kerja. Lokasi penelitian; pedagang asongan berada pada perempatan jalan di Kabupaten Maros.Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut; (1) Persepsi pedagang asongan dampak pandemi Covid-19, (a) Pandemi Covid-19, bukan penghalang bagi pedagang asongan dalam beraktivitas untuk menjual dagangannya diperempatan jalan, (b) Pedagang asongan melakukan aktivitas, tanpa mengabaikan penerapan protokol kesehatan, walaupun telah menerima vaksin, (c) Pedagang asongan pekerja disektor informal akan melawan Covid-19 dengan kondisi keterpaksaan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga. (2) Dampak sosial lapangan kerja, (a) Pemerintah tidak mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat secara merata, dan ketidakmampuan pemerintah menciptakan lapangan kerja (b) Pemerintah tidak mampu menekan laju pertumbuhan penduduk semakin meningkat yang tidak diimbangi dengan tersedianya lapangan kerja, sehingga kemiskinan dan pengangguran semakin bertambah, (c) Rendahnya sumber daya manusia khususnya penguasaan IPTEK, akibat dari terbatasnya pendidikan pelatihan dan keterampilan yang dilaksanakan oleh pemerintah maupun swasta, sehingga masyarakat tidak terserap secara merata kualitas calon pencari kerja.
References
Ase Satria. (2015). Materi Ekonomi: Teori Kesempatan Kerja Menurut Ahli https://www.materibelajar.id/2015/12/materi-ekonomi-teori-kesempatan-kerja.html. diakses tanggal 9 Februari 2022.
Damsar. (2011). Pengantar Sosiologi Ekonomi. Jakarta. Penerbit: Kencana Predana Media Group.
Kartikawati, Erwin dan Betty Gama. (2021). Persepsi Masyarakat dan Wartawan diSurakarta tentang Model Pemberitahuan Covid-19. Jurnal ASPIKOM. Vol: 6(1). 167- 181.
Nur Hadi. (2019). Transaksi Pedagang Asongan Menurut Ekonomi Syariah. https://ejournal.iai-tribakti.ac.id/index.php/tribakti/article/view/815. Daikses tanggal 4 Februari 2022.
Nur Hidayah. (2008). Strategi Bertahan Hidup Pedagang Asongan di StasiunLempuyangan Yogyakarta dan Balapan Solo.
Sandi, Jhon Retei Alfi, dkk. (2020). Persepsi Masyarakat terhadap Pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 saat Pandemi Covid-19 di kabupaten Palangkaraya. Budapest Internasional Research and Critics Institute Journal (BIRCI JOURNAL). 3(4). 3333-3340.
Soekanto, Soerjono, (1981). Kriminologi: Suatu Pengantar. Jakarta: Penerbit Ghalia.
Sumanto. (2014). Psikologi Umum. Yogyakarta: CAPS.
Soekanto Soerjono. (2012). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers.
Syamsurijal.Com, 2020 Arti Kata Pedagang Asongan Https://Arti-Pedagang-Asonga Diakses Tanggl 3 Februari 2022.
Yudi Hartono. (2022). Pengertian Kesehatan Masyarakat Menurut Para Ahli
Yustinus Suhardi Ruman. (2021). Artikel Dampak Pandemi Covid-19 TerhadapKesehatan Mental Masyarakat.https://binus.ac.id/character-building/2021/06/dampak-pandemi-covid-19-terhadap-kesehatan-mental-masyarakat/ diakses tanggal 9 Februari 2022.
Undang-undang Dasar RI 1945, dan Amandemen. Jakarta. Penerbit: Bintang Indonesia Jakarta.
Undang-Undang Republik Indonesia No.13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaa
Puluhulawa Idrus. (2021). Pengaruh Faktor Sosial Ekonomi Terhadap Status KesehatanMasyarakat Di Kecamatan Palu Selatan. (Mahasiswa Program Studi Magister Pembangunan Wilayah Pedesaan Pascasarjana Universitas Tadulako) https://lambeturah.id/arti-kata-pedagang-asongan-adalah/ diakses tanggl 5 Februari 2022.